|
|
|
| |
KabarIndonesia - Jakarta, Melansir berita KOMPAS.com, bahwa hingga Kamis (25/3/2021),jumlah Pasien Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh bertambah 4.656 orang dalam 24 jam terakhir. Dengan demikian, total pasien Covid-19 yang sembuh berjumlah 1.317.199 orang.
Data tersebut disampaikan Satuan Tugas selengkapnya....
|
|
|
SERBA SERBI
INDONESIA, KISAH NEGERI 1001 CANDI
Oleh : Danny Melani Butarbutar | 16-Mar-2021, 07:49:21 WIB
|
Kabar Indonesia - Netherland, Indonesia layak dinobatkan sebagai NEGERI 1001 CANDI. Istilah kata CANDI diduga berasal dari kata CANDIKA yang berarti perwujudan Dewi Durga. Istilah Candi juga terdengar mirip istIlah CHEDI dalam bahasa Thailand berarti STUPA.
CANDI bisa diartikan juga sebagai bangunan replika tempat para Dewa bersemayan yaitu GUNUNG MAHAMERU maka dari itu polanya disesuaikan dengan alam Gunung Mahameru.
Candi bisa ditemukan di Jawa, Bali, Sumatera dan Kalimantan. Namun yang paling banyak ditemukan di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Kebanyakan Candi dibangun antara abad ke-7 dan ke-15, namun kurun abad ke-8 hingga ke-10 adalah masa yang paling produktif dalam pembangunan Candi, karena peradaban yang cukup makmur.
Siapa yang tidak tahu dan tak mendengar Candi Borobudur, fakta dan sejarah bahwa candi ini merupakan salah satu dari tujuh keajaiban Dunia.
Nama asli dari Candi Borobudur adalah “Bhumisambharabudhara” (Sanskerta: “Sepuluh tingkatan kebajikan Bodhisatwa”)
Candi berbentuk stupa ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar 800-an Masehi pada masa pemerintahan wangsa Syailendra.
Borobudur adalah Candi atau Kuil Buddha terbesar di dunia, sekaligus salah satu monument Buddha terbesar di dunia.
Dindingnya dihiasi dengan 2.672 panel relief dan terdapat 504 Arca Buddha
Dikelilingi oleh tiga barisan melingkar 72 stupa berlubang yang di dalamnya terdapat arca Buddha tengah duduk bersila dalam posisi teratai dengan MUDRA (sikap tangan) Dharmachakra Mudra (memutar roda dharma)
Masa pembangunan Borobudur diperkirakan membutuhkan waktu sekitar 75 – 100 tahun.
Borobudur ditemukan 1814 oleh Sir Thomas Stamford Raffles yang saat itu menjabat sebagai Gubenur Jenderal Inggris atas Jawa.
Borobudur PERNAH diakui sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia atau “The 7 Wonders of the World” namun entah kenapa tidak masuk nominasi lagi.
Sedangkan kebanyakan nama Candi-candi biasa lainnya dinamakan berdasarkan nama desanya saja.
Berdasarkan latar belakangan keagamaanya, Candi dapat dibedakan menjadi Candi Hindu, Candi Buddha, paduan sinkretis Siwa-Buddha namun banyak juga yang tidak jelas sifat keagamaannya
Candi dapat berfungsi sebagai:
- CANDI PEMUJAAN terutama dalam agama Hindu
- CANDI STUPA didirkan sebagai lambang Budha
- CANDI PEDHARMAAN sebagai Candi Pribadi yang dibangun untuk memuliakan arwah Raja atau tokoh penting lainnya yang telah meninggal
Bestek Bangunan atau pola rancangan untuk Candi dibuat berdasarkan beberapa ketentuan yang bisa dilihat di Kitab Vatusastra atau Silpasastra yang berasal dari India Selatan
Syarat utama untuk pembangunan Candi harus didekat air.
Misalnya Candi Borobudur terletak didekat pertemuan Sungai Progo sungai Elo. Sedangkan Candi Prambanan didekat sungai Opak
Kita telah mendeklarasikan Indonesia sebagai:
NEGERI 1001 CANDI
Namun berapa jumlah Candi di Indonesia yang sebenarnya?
Jawaban yang sulit bisa dijawab, karena kita masih belum punya data resmi berapa jumlah Candi yang ada dari Sabang sampai Papua
Disamping itu keadaan Candi-nya sendiri juga beragam dari yang masih utuh sampai yang hanya tertinggal fondasinya saja namun sudah bisa dipastikan lebih dari SERIBU,
Jumlah PURA di Bali saja sudah melebihi dari seribu !
Jadi tepatlah apabila kita mendeklarasikan
INDONESIA, KISAH NEGERI 1001 CANDI
(Penulis: Mang Ucup, unduh
https://www.youtube.com/watch?v=tzjp7mxpQgI)
|
|
|
|
|
|
